Selasa, 13 November 2007

i'm 21 years old..

Kapan ulang tahunnya?
11 Nopember, hari minggu kemaren.

Yang ngucapin pertama kali?
Leli. sahabat gw dari SD.

Dapet surprise?
pastinya

Dari siapa?
anak2 kelas TIC 2004..,
jam 00.05 dateng ke rumah bawa kue
singing a bday song fo mi. nice..!

Kado paling spesial?
yellow raincoat. thanks hun. lusm.

How about Fams?
eyang buatin nasi kuning
ibu..,babe..,'n mba kirim kultum lewat telpon SLJJ dari lampung
"nih..,Beli aja sendiri kado-nya yah.." dari mas.

Yang diharapin kedepannya?
lebih bisa manage waktu
lebih bisa ngatur emosi
dapet gelar S.Kom trus kerja
nabung dan tidak boleh MALAS!

Ada yang telat ngucapin?
BANYAK SEKALI..!

Ada surprise susulan?
ada banget.

Siapa yang bikin?
the ceriwizh gank! semuanya adik kecil gw..,
kasih 3 bunga mawar (oren, pink, putih)
'n pink pig frame. thanks beib!!

Apa yang pengen disampein?
GOD for beautiful life.
Fams for every hopes, wishes and loves.
my hun. lusm. it's so special.
thanks all. akan selalu tersenyum mengingat kalian.


i'm 21 years old ^^,

Senin, 05 November 2007

dasar tukang sulap..

Semalem, beres kulia ternyata ujan gede.
Trus akhirnya para "bikers" di kelas tu pada manyun nungguin ujan di foodfederation-nya maranatha..,

Eh dateng tuh 2 orang yang salah satunya dikenal sebagai Dadang. Sang pesulap amatir.
trus dia ngajakin kita maen2 gitu, pake sulap2 yang masih terbilang sederhana. tapi seru..,

Cukup menghibur..,
walopun kita semua pasti tau, semua yang dilakuin pesulap tuh sebagian besar adalah trik.
tapi gw bilang dya hebat. paling gak.., dya berusaha keras untuk mempelajari trik2 yang sebagian orang bilang "apaan sih..,gak penting" atau "dari pada belajar sulap, mending gw belajar JAVA" (duhh! berat banget!)
dan yang penting.., niatnya dia kan baik. untuk menghibur...

nice Dadang,--sang pesulap--

Minggu, 04 November 2007

StoRy abOut naDya..

kemaren temen gw yang biasa gw panggil "Nay" itu kebandung..
dengan logat MEDAN yang kentel banget disetiap nada bicara-nya.. dan tingkah lakunya yang MEDAN banget.

malah kadang gw ngakak bukan karna denger cerita dya, tapi karna denger logat medannya
"ay..,aku bunuh juga nanti KAU..aN***g!" hahaHaha.., kejam! Nadya..Nadya..


LopHmyFrienDalways_____.

miss my FlaShdisk...!

huHuhuHuhuhu..,iLang..
ddadDaaah FD-Quwh..
paSti kaLo ketaUan kaka diMaraHin..

sediH,

Kamis, 04 Oktober 2007

Ough.., Final Project (again?!)

haaah..,satu lagi ujiannyah..
semangat!!
setelah itu.., semua bakal balik lagi normal..
aktifitas dan tugas tanpa ampun dari maranatha.. X(

nyari2 ide buat Skripsi.. apa yah?
masih menerawang nih.., g tau mau bikin apa.
yang jelas g mau yang ada hubungannya dengan "artificial intellegence". sebel sama dosennya!

aplikasi buat pda phone aja yah..
kali-kali bisa sekalian dibeliin pda phone-nya ma babe. buat percobaan gitu..,

hahaaaaa..ya gak mungkin lah..

akademik vs sosial

Tulisan ini dibuat berdasarkan rasa kemanusiaan.


Bukan maksud mengucilkan orang pinter (maaf buat yang ngerasa pinter) bukan juga bermaksud mengelompokkan orang yang kurang pinter (karna pada dasarnya ga ada orang yang g pinter di dunia ini), atau buat yang ngerasa ada ditengah2.., mudah2an bisa menilai ga cuma dari satu sisi.


Akhir2 ini gw sering menemukan statement yang terlalu “menghujat”.., atau apa lah istilahnya. Yang keluar dari orang yang mungkin merasa punya kemampuan lebih tinggi dari orang lain. Kesimpulan yang gw ambil bahwa rasa toleransi dan saling menghargai makin g keliatan. Emang apa sih yang menjadi tolak ukur sesorang dikatakan pintar atau tidak?


Kalo dalam satu komunitas, mahasiswa aja misalnya. Ada seseorang yang paling menonjol karna kecerdasannya. Tapi kalo dia tidak bisa menyesuaikan diri dengan lingkungannya? Apakah cuma ada cerdas akademik aja? Menurut gw ada juga yang namanya cerdas sosial.


Karna sosial adalah sesuatu yang gak bisa dilepasin dari kehidupan kita sehari-hari bukan? Dari SD-pun kita selalu di-cekoki kalimat “Manusia adalah makhluk sosial”. Jadi buat apa sesorang cerdas akademik kalo tidak bisa mengimbangi kecerdasan sosialnya?


Intinya gini, semua orang pasti punya kelebihan dan kekurangan. Kalo misalnya sesesorang kurang cerdas dalam hal ini, sangat mungkin dia punya kelebihan dalam hal itu. Bisa aja kan? dan salut gw buat orang-orang yang bisa mengimbangi ke2nya. Kecerdasan akademik dan kecerdasan sosialnya.




No body is perfect.




Rabu, 26 September 2007

Sajadah Baru Di Awal Ramadhan

Dilihat dari flyover Pasupati, tinggi gedung itu sejajar dengan Majesty salah satu apartemen mewah di kota Bandung. Berada di kawasan padat penduduk dan hanya beberapa menit dari gerbang tol menuju Jakarta. Maranatha Cristian University, berdiri kokoh dan mewah dengan 12 lantai gedung perkuliahannya, disebelahnya ada gedung Administrasi Maranatha dengan 8 lantai dan ada satu gedung 4 lantai untuk fakultas kedokteran, physikologi dan ekonomi. Mengagumkam.


Arsitektur bangunan yang “pas” banget dan semua yang serba fungsional. Beberapa aula yang di desain menyerupai gedung pertunjukan, foodcourt + fasilitas live music, ruang kuliah yang nyaman dan ruangan kecil berukuran kurang lebih 2x3 meter di basement 1 yang diatasnya terdapat lebih dari 3 pipa saluran air berdiameter 20-30cm. Itu mushola kami, mungil dan sedikit pengap. Tapi kami menikmatinya.


Menunggu giliran sholat adalah hal yang menyenangkan untuk kami. Kami selalu berbagi bercerita ataupun sekedar tersenyum menyapa sesama muslim yang kebetulan bertemu disana, sesama mahasiswa, office boy dan satpam penjaga keamanan kampus. Seingat kami, dulu hanya ada satu karpet berwarna hijau dan beberapa sajadah usang di mushola mungil itu. Ketika sholat berjamaah kami harus membentangkan sajadah-sajadah itu secara melebar agar semua bisa bersujud diatas sajadah. Itu cara kami berbagi.


Ramadhan ini ada 10 buah sajadah baru membentang diatas lantai mushola kami. Wangi dan hangat. Kami tertawa, mensyukuri dengan menciumnya untuk beberapa-kali sujud sholat fardu yang kami lakukan di ruang kecil mushola kami.


Terimakasih Tuhan.

Design by The Blogger Templates

Design by The Blogger Templates